18 April, 2017

mysql sering mati

Ada kalanya service yang kita installkan pada server linux mengalami permasalahan, kemudian terjadi down terhadap service tersebut. Hal ini tentunya sangat mengganggu layanan yang diberikan oleh server tersebut. Solusi yang dilakukan adalah dengan me restart service yang mati tersebut. Namun jika masih berulang beberapa kali dan tetap solusinya 'hanya' dengan me restart saja, maka cara paling logis mungkin dengan meninggalkan server tersebut kemudian menggantinya dengan server lain yang lebih tangguh.
Namun bisa juga dilakukan dengan membuat script tertentu untuk memantau si service. jika ia mati, maka secara otomatis dihidupkan oleh script yang dibuat.
Untuk mengatasi service yang mati, sebenarnya kita bisa melakukan pemantau service by service. Service yang bisa digunakan untuk memantau service lain sebagai contohnya adalah monit.
cara install monit juga tergolong gambang.

#apt-get install monit
setelah diinstall, tinggal melakukan settingan pada file berikut :
/etc/monit/monitrc dan /etc/default/monit

1. file  /etc/monit/monitrc
tambahkan script
untuk check apace

check process apache with pidfile /run/apache2.pid
    start program = "/etc/init.d/apache2 start" with timeout 60 seconds
    stop program  = "/etc/init.d/apache2 stop"

untuk check mysql :

check process mysqld with pidfile /var/run/mysqld/mysqld.pid
    start program = "/etc/init.d/mysql start"
    stop program = "/etc/init.d/mysql stop"


2. file /etc/default/monit
Cukup dengan mengubah 0 menjadi 1

setelah itu cek konfigurasi monit apakah sudah benar atau belum
#monit -t
Jika telah dirasa tidak ada masalah, maka jalankan monit.
#monit start all
Jika ingin monit memeriksa setiap 2 menit, tinggal di hilangkan tanda pagar pada command set daemon  120  

Tidak ada komentar: